Pengemis
Malangnya nasib pengemis di emperan
toko ini mengharap belas kasihan dari orang-orang. Menurut pengamatan saya, seorang pengemis laki-laki kira kira berumur 55 tahun
bersama seorang wanita yang terlihat seperti istrinya yang kira-kira berumur 50
tahun tampak berjalan-jalan di emperan toko dekat jembatan Lamnyong. Pengemis laki-laki
perkiraan tingginya tak lebih dari 165 cm berkulit
kecoklatan berbadan tegap dengan kerutan
di wajahnya. Rambutnya pendek memakai
peci serta baju hijau lengan panjang dan celana panjang serta memakai sandal
jepit. Tak jauh berbeda dengan pengemis wanita yang lebih pendek dari laki-laki
tersebut tingginya kira-kira 145 cm, berkulit sawo matang gaya khas seorang ibu
rumah tangga terlihat memakai jilbab pink motif garis putih dengan baju lengan
panjang dan longgar dengan memakai celana
kain serta sandal jepit . Pengemis wanita memakai sebuah tas serta
tampak menuntun pengemis pria yang berjalan di belakangnya.
Pada saat melakukan
pengamatan, terik matahari pada siang hari itu sangat panas di tambah dengan kendaraan juga ramai berlalu lalang di sekitaran
jembatan Lamnyong arah jalan ke pasar. Sekilas keduanya memang terlihat normal layaknya seperti orang-orang biasa. Namun
siapa sangka ibu dan bapak ini sedang berjalan dari pintu ke pintu toko lainnya
untuk meminta uang atau sedekah. Tanpa lelah keduanya terus menyelusuri
pinggiran jalan.
Hampir sama dengan pengemis lainnya, si pengemis
wanita memegang sebuah pegangan besi yang terlihat muncul dari arah belakang atau
dari tas yang di apit lengan sebelah kanan si pengemis laki-laki tersebut. Mereka
berjalan melewati toko-toko di pinggir jalan. Si pengemis wanita tampak
berjalan di depan dengan pengemis laki-laki tetap berjalan di belakang. Dari
yang saya amati begitulah cara mereka meminta belas kasihan dari orang lain. Ini
adalah salah satu pengemis yang saya amati. Masih banyak para pengemis lainnya
yang menggunakan berbagai cara untuk meminta-minta. Oleh sebab itu, masalah pengemis ini tak lepas dari faktor kemalasan dan kemiskinan. Karena faktor
tersebutlah yang membuat pengemis di negara kita ini kian hari kian bertambah
apalagi di kota-kota besar.
Komentar
Posting Komentar